BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Ilmu alamiah atau sering disebut ilmu pengetahuan alam
(natural science), merupakan pengetahuan yang mengkaji mengenai gejala-gejala
dalam alam semesta, termasuk di muka bumi ini, sehingga terbentuk konsep dan
prinsip. Ilmu Alamiah Dasar hanya mengkaji konsep-konsep dan prinsip-prinsip
dasar yang essensial saja. Pada pembahasan kali ini, kami akan membahas Ilmu
Alamiah Dasar secara lebih spesisfik lagi, yaitu pembahasan mengenai Ilmu
Pengetahuan Alam dan Teknologi. Seseorang menggunakan teknologi karena ia
memiliki akal. Dengan akalnya ia ingin keluar dari masalah, ingin hidup lebih
baik, lebih aman, mudah, nyaman dan sebagainya. Perkembangan teknologi terjadi
karena seseorang menggunakan akalnya untuk menyelesaikan setiap masalah yang
dihadapainya. Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya menurut kemampuan fisik
yang cukup besar, kini relative sudah bias digantikan oleh perangkat-perangkat
mesin, seperti computer, kendaraan, handphone, dan lain sebagainya. Pada satu
sisi, perkembangan dunia IPTEK yang demikian mengangumkan itu memang telah
membawa manfaat yang luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Meskipun
ada dampak negatifnya atau kelemahan dari kemajuan IPTEK. Namun hal ini seolah
diabaikan oleh manusia, faktanya tidak dipungkiri lagi IPTEK dikembangkan
setiap waktu.
B.
Rumusan Masalah
1. Menjelaskan Ilmu Pengetahuan Alam
sebagai dasar Pengembangan Teknologi
2. Menjelaskan Sejarah Peradaban
Manusia dan Perkembangan Teknologi
3. Menjelaskan Manfaat dan Dampak dari
Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi
4. Menjelaskan Ilmu Pengetahuan Alam
dan teknologi Masa Depan
C.
Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui tentang Ilmu
Pengetahuan Alam sebagai dasar Pengembangan Teknologi
2. Untuk mengetahui tentang Sejarah
Peradaban Manusia dan Perkembangan Teknologi
3. Untuk mengetahui tentang Manfaat dan
Dampak dari Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi
4. Untuk mengetahui tentang Ilmu
Pengetahuan Alam dan teknologi Masa Depan
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Ilmu Pengetahuan Alam sebagai Dasar
Pengetahuan Teknologi
Ilmu dalam bidang IPA dan pemanfaatannya dapat kita bedakan
dalam IPA dasar atau murni, IPA terapan, dan teknologi. IPA dasar, IPA terapan,
dan teknologi mengkaji bahan pokok yang sama, yaitu alam. Perbedaan ketiganya
terletak pada aspek yang dikajinya. Menurut Amor et al. (1988), ilmuwan IPA
dasar mencoba untuk memahami bagaimana alam bekerja. Sedangkan ilmuwan IPA
terapan mencoba mencari cara untuk mengendalikan cara alam bekerja. Menurut
White & Fredriksen (2000), IPA dapat dipandang sebagai proses untuk
membentuk hokum, model, dan teori yang memungkinkan orang untuk memprediksi,
menjelaskan, dan mengendalikan tingkah laku.
Konsep-konsep IPA dasar terbentuk dari keingintahuan
mengenai sesuatu yang belum diketahui orang, keingintahuan itu menuntun kea rah
mencari prinsip atau teori yang A dapat A diperoleh dari hasil pengkajian,
yaitu melalui percobaan. Pengkajian ini merupakan pengkajian yang tidak
bermaksud untuk mencari kondisi atau proses optimal yang diharapkan, melainkan
hanya untuk memenuhi penjelasan dari objek (benda dan energy) dan peristiwa
alam. Konsep-konsep IPA dasar merupakan konsep-konsep IPA mengenai kondisi,
interaksi dan peristiwa dari kondisi yang normal (biologi) atau ideal (fisika).
Dalam konsep-konsep IPA dasar, seringkali ada variabel (parameter), yang dalam
kenyataannya berpengaruh, tidak dimasukkan ke dalam konsep-konsepnya.
Konsep-konsep itu sengaja disusun secara ideal atau normal agar berlaku umum,
yang berarti dapat digunkan kapan saja dan dimana saja. Keberlakuan umum
konsep-konsep tersebut luas, sehingga berfungsi sebagai konsep-konsep dasar
bagi IPA terapan dan teknologi. Para ilmuwan menempatkan IPA dasar sebagai ilmu
dasar bagi ilmu-ilmu terapan dan teknologi. Teknologi dapat dibentuk dari IPA,
tetapi dapat juga terbentuk tanpa IPA. Teknologi tanpa IPA dapat diibaratkan
sebagai mobil yang mesinnya hidup dan bergerak maju, tetapi tanpa sopir. Betapa
berbahayanya mobil itu, karena dapat menabrak apa saja yang ada di depannya.
Jika ada sopir di dalam mobil itu, sopir akan mengendalikan mobil, sehingga
mobil itu aman dan bermanfaat bagi manusia, sopir itulah IPA. Jadi, IPA ada
dalam teknologi dan mengendalikan teknologi, sehingga teknologi aman dan
bermanfaat bagi manusia. Prinsip-prinsip dan teori-teori IPA dasar dan
pengendalian alan dari IPA terapan digunakan dalam teknologi untuk menyusun
objek-objek, membuat konstruksi di alam, dan membuat alat untuk mengendalikan
cara alam bekerja.
Konsep teknologi menggunakan konsep IPA dasar dan terapan,
contohnya adalah merancang cara untuk membuat tanah berpori-pori, agar tanah
dapat menyimpan banyak air kohesi, misalnya dengan membenamkan kompos atau
bahan organic yang lain ke dalam tanah dengan menggunkan teknik dan perhitungan
tertentu.
Sains dan Teknologi telah melekat erat ke dalam setiap gaya
hidup dan kehidupan modern, bahkan begitu pentingnya bagi pelajar ataupun
mahasiswa, dan menjadi tuntutan dalam kehidupan professional kita, maka belajar
sains dan mengembangan keterampilan sains dan teknologi pada saat ini adalah
sangat penting dan menjadi keniscayaan. Pentingnya terampil berkomunikasi dapat
dibuktikan secara sepintas melalui berbagai surat kabar harian/Koran.
Kebanyakan lowongan pekerjaan untuk posisi-posisi penting selalu
mempersyaratkan penguasaan teknologi. Bahkan saat ini begitu terasa pentingnya
bagi para pelajar Indonesia bertepata dengan usaha-usaha pemerintah untuk
meningkatkan investasi asing di Indonesia.
B.
Sejarah Peradaban Manusia dan
Perkembangan Teknologi
è Sejarah peradaban manusia
Sejarah
peradaban manusia pada tahun Masehi sekaligus alur peradaban manusia yang di
prediksi akan terjadi dimasa yang akan datang secara kronologisnya, sebagai
berikut :
500
– 1500 Zaman Kegelapan (Dark Age) di Eropa;
1858-
Munculnya Teori Darwin;
1996-Dalam
tahun 1996 Paus Paul II sendiri secara RESMI telah mengakui teori evolusi
sebagai more than a hypothesis telah mendahului Darwin dengan teori evolusinya,
sekalipun dalam bentuk yang masih primitif
1997-
agama Kristen menolak teori evolusi Darwin karena tidak sesuai ajaran (injil).
2004-
Penemuan fosil Homo floresiensis di Pulau Flores, Indonesia;
2010-NASA akan memperkenalkan wahana piring terbang. Menuju ke bulan hanya 6 jam;
2010-NASA akan memperkenalkan wahana piring terbang. Menuju ke bulan hanya 6 jam;
2020-SETI
(Search for Extra Terrestrial Intelligence) yang beroperasi sejak 1960
memperkirakan akan bisa berkomunikasi dengan alien;
2021-Mobil
terbang akan mulai diperkenalkan;
2050
Perjalanan ke luar angkasa secara komersial dimulai;
è Perkembangan Teknologi
Perkembangan
Teknologi mengakibatkan perubahan signifikan terhadap seluruh aspek kehidupan
manusia. Perkembangan teknologi informasi meliputi perkembangan infrastruktur
teknologi, khususnya dalam bidang teknologi informasi, seperti adanya hardware,
software, teknologi penyimpanan data (storage), dan teknologi komunikasi
(Laudon, 2006: 174). Perkembangan teknologi tidak hanya mempengaruhi dunia
bisnis, tetapi juga bidang-bidang lain, seperti kesehatan,pendidikan,
pemerintahan, dan lain-lain. Tahun 1650 sampai dengan 1955 dinyatakan oleh Alvin
Toffler sebagai era industri. Era ini dimulai dengan terjadinya revolusi
industri, yaitu sejak ditemukannya mesin-mesin industri. Tenaga kerja manusia
di dalam pabrik mulai diganti dengan mesin. Namun seiring dengan bergulirnya
waktu, saat ini kita berada pada zaman Teknologi dan Informasi. Sebagai contoh, kini telah di temukan alat
elektronik anti bakteri pda mesin cuci, lemari es dan pendingin ruangan yaitu
dengan menggunakan teknologi nano. Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak
bisa kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan
sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan. Perkembangan teknologi memang sangat
diperlukan.
C.
Manfaat dan Dampak dari Ilmu
Pengetahuan Alam dan Teknologi
Perkembangan dunia iptek yang demikian pesatnya
telah membawa manfaat luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia.
Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan fisik cukup besar,
kini relatif sudah bisa digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis. Sistem
kerja robotis telah mengalihfungsikan tenaga otot manusia dengan pembesaran dan
percepatan yang menakjubkan.
a)
Bidang
Informasi dan komunikasi
Ø Manfaat
ü Kita akan lebih cepat mendapatkan
informasi-informasi yang akurat dan terbaru di bumi bagian manapun melalui
internet,
ü Kita dapat berkomunikasi dengan
teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya dengan melalui handphone,
ü Kita mendapatkan layanan bank yang
dengan sangat mudah.
Ø Dampak
Negatif
ü Pemanfaatan jasa komunikasi oleh
jaringan teroris (Kompas),
ü Penggunaan informasi tertentu dan
situs tertentu yang terdapat di internet yang bisa disalah gunakan fihak
tertentu untuk tujuan tertentu,
ü Kerahasiaan alat tes semakin
terancam. Melalui internet kita dapat memperoleh informasi tentang tes
psikologi, dan bahkan dapat memperoleh layanan tes psikologi secara langsung
dari internet,
ü Kecemasan teknologi. Selain itu ada
kecemasan skala kecil akibat teknologi komputer. Kerusakan komputer karena
terserang virus, kehilangan berbagai file penting dalam komputer inilah
beberapa contoh stres yang terjadi karena teknologi. Rusaknya modem
internet karena disambar petir.
b)
Bidang
Ekonomi dan Industri
Ø Manfaat
ü Pertumbuhan ekonomi yang semakin
tinggi.
ü Terjadinya industrialisasi.
ü Produktifitas dunia industri semakin
meningkat.
ü Persaingan dalam dunia kerja sehingga
menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan pengetahuan yang dimiliki.
ü Di bidang kedokteran dan kemajauan
ekonomi mampu menjadikan produk kedokteran menjadi komoditi.
Ø Dampak
negatif
ü Terjadinya pengangguran bagi tenaga
kerja yang tidak mempunyai kualifikasi yang sesuai dengan yang dibutuhkan.
ü Sifat konsumtif sebagai akibat
kompetisi yang ketat pada era globalisasi akan juga melahirkan generasi yang
secara moral mengalami kemerosotan: konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas
yang bermental “instant”.
c)
Bidang
Sosial dan Budaya
Ø Manfaat
ü Perbedaan kepribadian pria dan
wanita.
ü Tekanan, kompetisi yang tajam di
pelbagai aspek kehidupan sebagai konsekuensi globalisasi, akan melahirkan
generasi yang disiplin, tekun dan pekerja keras.
Ø Dampak Negatif
ü Kemerosotan moral di kalangan warga
masyarakat.
ü Kenakalan dan tindak menyimpang di
kalangan remaja semakin meningkat semakin lemahnya kewibawaan tradisi-tradisi
yang ada di masyarakat.
ü Pola interaksi antar manusia yang
berubah.
d)
Bidang
Pendidikan
Ø Manfaat
ü Munculnya media massa, khususnya
media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan.
ü Munculnya metode-metode pembelajaran
yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses pembelajaran.
ü Sistem pembelajaran tidak harus
melalui tatap muka.
Ø Dampak Negatif
ü Kerahasiaan alat tes semakin
terancam Program tes inteligensi seperti tes Raven,
ü Penyalah gunaan pengetahuan bagi
orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal.
e)
Bidang
politik
Ø Manfaat
ü Timbulnya kelas menengah baru.
ü Pertumbuhan teknologi dan ekonomi di
kawasan ini akan mendorong munculnya kelas menengah baru.
ü Proses regenerasi kepemimpinan.
ü Di bidang politik internasional,
juga terdapat kecenderungan tumbuh regionalisme.
Ø Dampak Negatif
ü Penggunaan persenjataan canggih
untuk menyerang pihak lain demi kekuasaan dan kekayaan.
ü Terorisme yang semakin merajalela.
ü Kurangnya privasi suatu negara akibat kerahasiaan
yang tidak terjamin dengan semakin canggihnya alat-alat pendeteksi.
D.
Ilmu Pengetahuan Alam dan teknologi
Masa Depan
Bumi adalah tempat manusia bermukim telah berumur kurang
lebih 4,6 milyar tahun dan manusia mulai muncul dipermukaan tidak lebih dari
satu juta tahun yang lalu. Kemampuan menulis dan membaca telah ada sejak 6.000
tahun yang lalu. Pertanian mungkin sedikit lebih tua, tetapi tidak lebih tua
dari itu. Ilmu pengetahuan telah mengubah sejarah selama 300 tahun, tetapi
sebagai landasan teknologi yang mempunyai hubungan langsung dengan
perekonomian, baru berumur 150 tahun. Kenyataan ini menunjukkan betapa cepat
perkembangan ilmu pengetahuan dan betapa sangat menakjubkan, bahkan menjadi
suatu yang perlu direnungkan secara mendalam. Selama berates-ratus tahun,
bahkan beberapa ribu tahun kuda merupakan alat transport paling cepat. Namun,
dalam satu generasi manusia modern berhasil berpindah dari pesawat
baling-baling ke pesawat jet.
Menjelang akhir Perang Dunia II, Wenher von Braun
menembakkan roket V-2nya dari daratan Eropa ke Pantai Inggris. Sebelum
dasawarsa 60-an berakhir, ia telah meluncurkan roket Saturn untuk mengorbitkan
pesawat antariksa Apollo yang membawa manusia ke bulan.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang demikian
pesatnya mempunyai pengaruh langsung pada kehidupan. Pengaruh tersebut sifatnya
berbeda-beda, yang jelas perkembangan itu mempengaruhi empat bidang, yaitu:
a. Bidang intelektual, meninggalkan
kebiasaan-kebiasaan ataupun kepercayaan-kepercayaan tradisional dan mengambil
kebiasaan-kebiasaan baru.
b. Bidang industri dan kemampuan di
medan perang.
c. Perubahan yang dibawakannya pada
organisasi-organisasi sosial, lambat-laun merambat dalam kehidupan polotik.
d. Perubahan maupun benturan terhadap
tata lingkungan.
Perkembangan IPA pada umumnya disertai proses penyuburan
silang yang melahirkan berbagai bidang ilmu antardisiplin dan teknologi baru,
serta peningkatannya secara berlanjut. Pola interaksi multidisiplin adalah
cirri penting yang perlu mendapatkan perhatian khusus. Interaksi ini telah
melahirkan bidang ilmu pengetahuan lingkungan, ilmu pengetahuan yang menangani
masalah kompleks dan berskala global.
Biofisikamodern atau biologi molekuler merupakan contoh
ragam lain dari hasil interaksi multidisiplin antara biologi, kimia dan fisika
yang dirangsang oleh potensi apkilasi teknologinya.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Ilmu pengetahuan (sains) dan teknologi
merupakan dua sosok yang saling berkesinambungan satu sama lain.Sains merupakan
sumber teknologi yang mampu memberikan kemungkinan munculnya berbagai ide-ide
sebagai penemuan-penemuan baru.Sedangkan teknologi adalah aplikasi dari sains
yang dapat ditunjukkan dalam hasil nyata yang merupakan fenomena sosial buatan
manusia.Tanpa manusia,teknologi pun tak akan pernah lahir karena manusialah
yang mengendalikan segala operasionalnya.
Teknologi dapat dibentuk dari IPA,
tetapi dapat juga terbentuk tanpa IPA.Teknologi tanpa IPA dapat diibaratkan
sebagai mobil yang mesinnya hidup dan bergerak maju, tetapi tanpa sopir. Betapa
berbahayanya mobil itu, karena dapat menabrak apa saja yang ada di depannya.
Jika ada sopir di dalam mobil itu, sopir akan mengendalikan mobil, sehingga
mobil itu aman dan bermanfaat bagi manusia, sopir itulah IPA. Jadi, IPA ada
dalam teknologi dan mengendalikan teknologi, sehingga teknologi aman dan
bermanfaat bagi manusia.
B.
Saran
Dalam menyelesaikan makalah ini tentunya masih banyak
terdapat kekurangan, maka dari penulis mengharapkan kritik dan saran yang
sifatnya membangun untuk kesempurnaan di masa yang akan datang.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi,Abu.2008.
Ilmu Alamiah Dasar. Jakarta:PT.Rineka Cipta.
Purnama,Hari.2003.Ilmu
Alamiah Dasar. Jakarta:PT.Rineka Cipta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar